Monday, June 3, 2019

Mensyukuri nikmat bisa buang hajat

Kasus pertama. Seorang ibu berusia 60tahunan datang ke UGD sebuah rumah sakit dengan nyeri kepala hebat sejak beberapa jam. Nyeri setelah Buang air besar. Disertai rasa lemah dan tebal separuh tubuhnya. Pada pemeriksaan CT kepala didapatkan perdarahan di otak dan diketemukan aneurisma (kelainan pembuluh darah) yang mengalami pecah.
Kasus kedua. Seorang ibu berusia muda diketemukan tidak sadar sebelum sholat shubuh oleh keluarganya di kamar mandi. Didapatkan riwayat nyeri kepala yang sangat nyeri.
Kadang kita melewatkan nikmat sehat. Nikmat sehat seperti lancarnya buang air. Ketika saat tersebut tekanan di kepala dapat naik. Bagi yang mempunyai kelainan pembuluh darah, saat mengejan itulah sangat berisiko pecah pembuluh darah otak. Sehingga sangat tepat ketika Rasulullah mengajarkan kita setelah menunaikan hajat membaca “ghufronaka”. Memohon ampun kepada Allah. Agar kita mengingat nikmat dari-Nya. Wallahu a’lam

No comments:

Post a Comment